Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Pemasangan Arrester Pada Panel

Cara Pemasangan Arrester Pada Panel - Surge Arrester atau biasa dikenal sebagai Arrester adalah sebuah alat yang dipasang pada instalasi listrik, yang berfungsi untuk melindungi peralatan listrik dari tegangan transien / lonjakan tegangan.

Tegangan transien ini bisa disebabkan oleh berbagai macam faktor diantaranya korselting listrik, hubung singkat atau sambaran petir. Akan tetapi umumnya Arrester ini digunakan untuk melindungi peralatan listrik rumah dan gedung dari sambaran petir. Maka dari itu alat ini juga sering disebut sebagai arrester penangkal petir.

Dengan dipasangnya Arrester ini maka komponen dan peralatan listrik pada rumah dan gedung menjadi lebih aman dari kerusakan. Selain itu biasanya pada instalasi Rumah dan Gedung alat ini dipasangkan disamping MCB pada panel Listrik. Alat ini bisa dihubungkan secara seri atau secara paralel dengan MCB seperti terlihat pada gambar dibawah ini.

Lantas Bagaimana Cara Pemasangan Arrester Pada Panel ?
Pada dasarnya untuk pemasangan Surge Arrester pada panel listrik ini sangat mudah sekali seperti terlihat pada gambar dibawah ini :

Cara Pemasangan Arrester Penangkal Petir

Gambar dibawah ini merupakan arrester untuk listrik 1 fasa.
Cara Pemasangan Arrester Pada Panel
Pada instalasi tersebut terlihat bahwa :
  • Terdapat dua pilihan pada instalasi Surge Arrester 1 fasa ini yaitu menggunakan rangkaian Seri atau rangkaian Paralel.
  • Pada rangkaian Seri sambungan fasa Surge Arrester dihubungkan ke Instalasi Listrik. 
  • Sementara itu pada rangkaian Paralel, sambungan fasa MCB dihubungkan ke Instalasi Listrik. 
  • Kemudian pastikan bahwa pemasangan Grounding sesuai SNI seperti kabel yang digunakan, arde yang digunakan, dan tahanan grounding-nya.

Cara Kerja :
  • Jadi ketika terjadi tegangan transien atau lonjakan tegangan maka listrik tersebut akan dialirkan ke tanah / Grounding.

  • Tegangan transien ini disebabkan karena berbagai macam hal diataranya ada karena beban berlebih, hubung singkat, korselting pada komponen listrik, bahkan sampai sambaran petir.
  • Untuk itu dengan menggunakan Surge Arrester ini instalasi listrik rumah dan gedung menjadi lebih aman.

Cara Pemasangan Surge Arrester 3 Phase

Cara Pemasangan Surge Arrester 3 Phase
Pada instalasi tersebut terlihat bahwa :
  • Seperti pada instalasi Surge Arrester 1 fasa, Pada instalasi Surge Arrester 3 fasa juga terdapat dua pilihan untuk menghubungkan ke MCB yaitu menggunakan rangkaian Seri atau rangkaian Paralel.
  • Pada rangkaian Seri sambungan fasa Surge Arrester dihubungkan ke Instalasi Listrik atau beban listrik.
  • Sementara itu pada rangkaian Paralel, sambungan fasa MCB dihubungkan ke Instalasi Listrik atau beban listrik. 
  • Kemudian pastikan bahwa pemasangan Grounding sesuai SNI seperti kabel yang digunakan, arde yang digunakan, dan tahanan grounding-nya.

Lantas apa perbedaan MCB dan Surge Arrester ?
pada dasarnya MCB dan Surge Arrester ini merupakan komponen pengaman instalasi listrik. Menurut saya perbedaan mendasar antara MCB dengan Surge Arrester ini adalah : 

Pada bahan pembuatannya
MCB terbuat dari bahan bimetal sebagai komponen dasarnya, sementara Surge Arrester terbuat dari bahan MOV (Metal Oxide Varistor).

Bahan Bimetal pada MCB merupakan suatu bahan yang sangat peka terhadap suhu.

Jadi ketika terjadi hubung singkat atau beban berlebih maka aliran listrik akan mengeluarkan suhu yang sangat panas. Hal tersebut membuat komponen bimetal pad MCB menjadi melengkung sehingga mengakibatkan MCB menjadi Saklar Terbuka / Tidak mengalirkan arus listrik.


Sementara itu Bahan MOV pada Surge Arrester adalah bahan yang sangat peka terhadap tegangan listrik.

Jadi bahan MOV ini akan berfungsi sebagai saklar tertutup (Mengalirkan Listrik) apabila tegangan yang mengalir diambang batas. Misalkan ketika terjadi hubung singkat / beban berlebih / sambaran listrik, maka bahan MOV pada Arrester ini akan menjadi saklar tertutup dan mengalirkan listrik ke Ground / Tanah.

Akan tetapi pada kondisi normal ketika tegangan 220 Volt, maka bahan MOV pada Arrester ini akan menjadi saklar terbuka yang tidak mengalirkan arus listrik ke Ground / Tanah.

Kegunaannya 
  • MCB digunakan untuk memutus arus listrik ketika terjadi hubung singkat atau beban berlebih.
  • Surge Arrester digunakan untuk mengalirkan listrik ke Ground / Tanah ketika terjadi sambaran petir.

Sekian Penjelasan Dari Kami....
Semoga Dapat Membantu.....

Posting Komentar untuk "Cara Pemasangan Arrester Pada Panel"